Singkat saja, sebelum jam 9 malam waktu Mexico pada hari sabtu 11 juli 2015 penjahat gembong narkoba bernama "Joaquin Guzman Loera" alias El Chapo kabur dari penjara Altiplano Mexico. Gembong narkoba yang ditangkap satu tahun lalu ini adalah dalang dari banyak oknum pemerintah Mexico yang meninggal karena memerangi kejahatan obat obatan narkotika di negara tersebut.
Cara Joaquin Guzman Loera kabur dari penjara adalah dengan menemukan celah awal di dalam kamar mandi ruang penjara miliknya.
Lama ditunggu dia tak kunjung keluar.
Setelah lama menunggu dan tak kunjung keluar, akhirnya petugas yang mengawal Joaquin masuk kedalam ruang penjara miliknya dan mendapati sebuah lubang dengan ukuran 2x2 kaki terbentuk, dan saat itulah. Joaquin Guzman Loera alias "El Chapo" yang artinya si kerdil telah hilang dari tahanan.
Lengahnya pengamanan penjara saat itu telah mencoreng prestasi pemerintahan yang dipimpin oleh Enrique Pena Nieto selaku presiden Mexico yang sebelumnya membeberkan bahwa penangkapan "El Chapo" adalah prestasi terpenting yang telah dicapai pemerintahan dalam misinya untuk mewujudkan ketertiban dan kedaulatan negara yang sebelumnya kondisi negara telah dikacaukan oleh banyak kejahatan warga sipil yang sifatnya terorganisir.
Sumber: The New York Times
Sumber: The New York Times