Uji coba Drone "Google Wing" di Australia |
"Projek Wing" lebih jelasnya adalah karya dari Google[x] untuk menciptakan layanan pengiriman pesanan jalur udara yang diterbangkan oleh aero modeling yang disebut Drone yang umumnya digunakan untuk mengambil gambar sebuah tempat/lokasi dari atas langit.
Pengumuman tersebut bersumber langsung dari ketua "Projek Wing" yang bernama David Vos yang menyatakan "Tujuan kami adalah untuk memiliki sebuah projek komersil yang bisa dikembangkan dan berjalan di tahun 2017" dalam pidatonya di sebuah acara Air Traffic Control Conference yang digelar pada tanggal 1-4 November 2015 di Washington, Amerika Serikat.
Dalam pidatonya David Vos tidak memberikan rincian mengenai jenis Drone dan bagaimana spesifikasi Drone "Projek Wing" yang dipersiapkan untuk melayani masyarakat publik 2 tahun mendatang.
"Projek Wing" pertama kali muncul dan diperkenalkan kepada publik pada Tahun 2014 sebagai karya rintisan milik developer yang bekerja dalam divisi Google[x] (divisi penelitian)
Perlu diingat, Google saat ini bukan lagi sebagai perusahaan induk. Google telah bergeser menjadi divisi atau anak perusahaan dari Alphabet Inc yang baru beberapa bulan kemarin diumumkan Larry Page (Founder Google) menjadi wadah utama.
Google memiliki beberapa projek seperti Search Engine, Youtube, Android, dll dan "Projek Wing" sendiri adalah projek rintisan Google[x] subdivisi dari Google anak perusahaan dari Alphabet Inc.
Laporan awal paska Uji Coba Drone di Australia menyarankan Drone Wing baiknya digunakan untuk keperluan yang bersifat darurat seperti mengirimkan obat-obatan untuk korban bencana alam dengan medan yang sulit dijangkau.
Cara Drone Wing mengirimkan paket adalah dengan menyediakan wadah kotak untuk menempatkan paket di badan tengah yang selanjutnya akan menurunkan paket jika titik koordinat penerima telah ditemukan dengan mengerek paket tersebut turun secara perlahan hingga paket tersebut mendekati objek sasaran dan kemudian dilepas untuk siap diterima pemesan.
Dalam pidatonya David Vos tidak memberikan rincian mengenai jenis Drone dan bagaimana spesifikasi Drone "Projek Wing" yang dipersiapkan untuk melayani masyarakat publik 2 tahun mendatang.
"Projek Wing" pertama kali muncul dan diperkenalkan kepada publik pada Tahun 2014 sebagai karya rintisan milik developer yang bekerja dalam divisi Google[x] (divisi penelitian)
Perlu diingat, Google saat ini bukan lagi sebagai perusahaan induk. Google telah bergeser menjadi divisi atau anak perusahaan dari Alphabet Inc yang baru beberapa bulan kemarin diumumkan Larry Page (Founder Google) menjadi wadah utama.
Google memiliki beberapa projek seperti Search Engine, Youtube, Android, dll dan "Projek Wing" sendiri adalah projek rintisan Google[x] subdivisi dari Google anak perusahaan dari Alphabet Inc.
Laporan awal paska Uji Coba Drone di Australia menyarankan Drone Wing baiknya digunakan untuk keperluan yang bersifat darurat seperti mengirimkan obat-obatan untuk korban bencana alam dengan medan yang sulit dijangkau.
Cara Drone Wing mengirimkan paket adalah dengan menyediakan wadah kotak untuk menempatkan paket di badan tengah yang selanjutnya akan menurunkan paket jika titik koordinat penerima telah ditemukan dengan mengerek paket tersebut turun secara perlahan hingga paket tersebut mendekati objek sasaran dan kemudian dilepas untuk siap diterima pemesan.
Cara Google Wing menurunkan paket |
Perusahaan ritel dunia seperti Amazon, Alibaba, dan yang lainnya saat ini diketahui juga sedang sibuk mempersiapkan layanan pengiriman barang via aero modeling Drone.
Amazon sendiri telah menjelaskan secara detail mengenai layanan pengiriman Drone yang dinamakan Prime Air, Amazon menjelaskan bahwa quadcopter drone bisa mengirimkan barang dengan berat maksimal 2.3 Kg kepada pelanggan dengan waktu kurang dari 30 menit di cakupan wilayah yang telah membuka cabang dari Amazon Store.
Selain itu Alibaba juga telah melakukan percobaan layanan pengiriman barang via Drone selama 3 hari dengan destinasi di sekitar kantor Beijing, Shanghai dan Guangzhou China.
Amazon sendiri telah menjelaskan secara detail mengenai layanan pengiriman Drone yang dinamakan Prime Air, Amazon menjelaskan bahwa quadcopter drone bisa mengirimkan barang dengan berat maksimal 2.3 Kg kepada pelanggan dengan waktu kurang dari 30 menit di cakupan wilayah yang telah membuka cabang dari Amazon Store.
Aeromodeling Amazon yang dinamakan Amazon Prime Air |
Sumber Terpercaya: BBC, ATCC.org, Amazon